JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Usulan Dana Program Aspirasi Dapil (UDPAD) dalam RAPBN 2016 sebesar Rp 20 miliar itu disebut-sebut sebagai strategi DPR untuk pemerataan pembangunan nasional. Namun Ketua DPP Partai Golkar Kubu Agung Laksono, Leo Nababan menilai sebagai akal-akalan perampokan uang rakyat.
"Untuk apa uang sebesar itu dan bagaimana pertanggungjawabannya," kata Leo pada TeropongSenayan, Rabu (10/6/2015).
Untuk itu, kata Leo gagasan ini harus ditolak agar uang rakyat tidak dipergunakan dengan hal-hal yang tidak terlalu penting.
"Saya yakin masih banyak Anggota DPR yang waras. Dana sebesar ini lebih baik diserahkan pembangunan infrastruktur irigrasi pertanian, perbaikan jalan (trasportasi), dan puskesmas," katanya.
Bahkan dia mengajak masyarakat sipil dan mahasiswa serta pelajar untuk menolak rencana ini.
"Kita akan mengajak semua unsur masyarat untuk menolak rencana busuk ini," tandasnya. (ai)