Berita
Oleh Aswan pada hari Rabu, 01 Des 2021 - 13:09:55 WIB
Bagikan Berita ini :

MPR Minta Menkeu Agar Dicopot, Pengamat: Akan Terjadi Istilah Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu

tscom_news_photo_1638338995.jpg
Pengamat Politik Ujang Komarudin (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA(TEROPONGSENAYAN)-Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) menilai pernyataan Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad menghendaki Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopot Sri Mulyani dari posisi Menteri Keuangan hanyalah sebuah istilah anjing menggonggong kafilah berlalu.

“Mungkin akan terjadi istilah “Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu” kata Ujang kepada wartawan, Rabu(1/12/2021).

Menurut Ujang, Sri Mulyani adalah salah satu menteri yang paling di sukai oleh Presiden Joko Widodo, makanya itu tidak mungkin berani melengserkannya dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju .

“Walaupun Pimpinan MPR meminta Sri Mulyani dicopot. Saya tak yakin Sri Mulyani diganti. Karena dia salah satu menteri yang dipakai Jokowi dan bisa saja Sri Mulyani masih akan dipertahankan Jokowi di kabinetnya,” tuturnya.

Kemudian Pengamat Politik ini juga, menyebut sudah sejak lama publik meminta wanita kelahiran Bandar Lampung itu untuk segera digantikan akan tetapi Jokowi masih membutuhkannya.

"Namun, hingga saat ini Mbak Sri masih tetap bekerja membantu Pak Jokowi. Sebab, Jokowi masih membutuhkan tenaga Sri Mulyani," ujarnya.

Maka dari itu, Ujang menyarankan kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) agar legowo dan memaklumi kebijakan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang memotong anggaran ditahun 2021 ini.

Karena pemerintah saat ini, kata Ujang, sedang memfokuskan penggunaan anggaran negara untuk menangani covid-19.

"Mesti legowo lah. Karena APBN kita kan dari utang. Jadi kalau anggarannya di kurangi ya dimaklumi saja," tutup Ujang Komarudin.

Sebelumnya, Wakil Ketua MPR RI meminta Presiden Joko Widodo memberhentikan Menteri Keuangan Sri Mulyani dari jabatannya. Ia menilai Sri Mulyani tidak cakap dalam mengatur kebijakan pemerintahan yang berkelanjutan.

Menurutnya, permintaan agar Jokowi memberhentikan Sri Mulyani merupakan hasil rapat bersama seluruh pimpinan MPR yang berjumlah 10 orang.

"Maka kami, ini atas nama pimpinan MPR Republik Indonesia mengusulkan kepada Presiden Republik Indonesia untuk memberhentikan saudari Menteri Keuangan," kata Fadel saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (30/11/2021).

Kemudian, Fadel juga mengungkapkan sejumlah kekecewaan lainnya terhadap kinerja Ani, antara lain tidak menepati janji terkait jumlah pelaksanaan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar serta membatalkan kehadiran dalam rapat dengan pihaknya secara tiba-tiba.

"Pimpinan MPR rapat dengan Menkeu, kita undang dia, sudah atur waktu semuanya, tiba-tiba dia batalin dua hari kemudian, atur lagi, dia batalin," kata mantan politikus Partai Golkar itu.

Fadel mengingatkan bahwa MPR adalah sebuah lembaga tinggi negara. Pihaknya, kata dia, meminta agar mendapatkan perlakuan yang wajar dibandingkan dengan lembaga negara lain.

tag: #ujang-komarudin  #menkeu  #mpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement