Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Rabu, 27 Mar 2024 - 13:02:22 WIB
Bagikan Berita ini :

DPR Sebut Konten Kreator Peluang Ekonomi Digital Indonesia

tscom_news_photo_1711519342.jpg
webinar Literasi Digital bertajuk “Konten Kreator dan Industri Kreatif di Indonesia” yang diselengarakan Kementerian Kominfo melalui Ditjen APTIKA bekerjasama dengan Komisi I DPR RI. (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi I DPR RI KH. Rojih Ubab Maimoen mendorong konten kreator dan industri kreatif terus dikembangkan di Indonesia. Pasalnya, konten kreator dapat menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia karena memberikan pengaruh nyata dalam pertumbuhan ekosistemnya yang semakin pesat.

“Karya-karya konten kreator dan industri kreatif juga tidak hanya menjadi hiburan saja, tetapi bisa juga menambah lapangan kerja. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia," katanya dalam webinar Literasi Digital bertajuk “Konten Kreator dan Industri Kreatif di Indonesia” yang diselengarakan Kementerian Kominfo melalui Ditjen APTIKA bekerjasama dengan Komisi I DPR RI.

Untuk itu, kata ia, seluruh upaya pemerintah melalui berbagai program pengembangan konten kreator dan industri kreatif dapat memberikan kebermanfaatan dan dapat digunakan oleh masyarakat. "Mari terus bersama-sama menginspirasi, menghidupkan, dan menciptakan semangat kreatifitas untuk masa depan," katanya.

Sementara, Dosen Teknologi Pendidikan UIN Sunan Ampel Surabaya, Dr. Abdullah Hamid mengatakan, untuk menjadi seorang content creator diperlukan personal branding. “Dengan personal branding, menjadikan para content creator memiliki karakter yang unik dan berbeda, inilah yang membuat content creator memiliki nilai lebih masing-masing," ucapnya.

Selain itu, kata Hamid, konsistensi dalam membuat konten menjadi sangat penting. Salah satu caranya agar tetap konsisten adalah untuk terus ingat pada keinginan, target, mimpi, cita-cita dan hal kecil yang bisa diberikan untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain.

Selain itu, Guru Besar Ilmu Komunikasi FISIP UNS, Prof. Dr. Widodo Muktiyo juga menambahkan bahwa, menggunakan ruang digital sebagai sarana menjadi konten kreator akan memberikan banyak manfaat. “Konten kreator dapat menjadi sarana pendidikan, pembaharuan, sebagai nasihat, serta sarana dialog," katanya.

“Oleh karena itu, mari kita gali dan kembangkan kemampuan supaya prodak atau hasil dari apa yang dibuat atau konten yang disajikan dapat bermanfaat. Jadilah percaya diri, karena digital tidak mengenal kata malas, mari secepat mungkin melakukan lompatan".

tag: #dpr  #kemenkominfo  #literasi-digital  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Warga Kelapa Gading Dukung Pramono-Rano Lanjutkan Program Anies Baswedan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Minggu, 03 Nov 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Warga Kelapa Gading menggelar acara deklarasi dukungan dan kawal TPS untuk memenangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Rano dan pasangannya, di Kecamatan Tanah Merah, ...
Berita

Gemabudhi Siapkan SDM Muda Buddhis Menuju Indonesia Emas

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Generasi Muda Buddhis Indonesia (GEMABUDHI) mengelar agenda Seminar Kebangsaan 2024 yang berlokasi di Aston Ballroom. Acara hari ini dimulai dengan seminar kebangsaan yang ...