JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Warga Jakarta mulai berani terang-terangan mengungkapkan kegelisahan mereka terkait buruknya kualitas pelayanan publik di Jakarta belakangan.
Kali ini keluhan datang dari warga Kota Kelurahan Menteng Atas, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2024).
Mereka menyebut layanan pemerintah Jakarta menurun drastis pasca ditinggal Anies Baswedan pada 2022 lalu. Bahkan, mereka memasang plang bertulisan "Posko Daftar Ulang Program Gubernur Anies Baswedan" di sejumlah rumah warga.
Salah satunya terlihat di rumah Muhammad Akbar, plang tersebut bertulisan berbagai program Anies Baswedan yang dinilai terbukti membantu masyarakat. Di antaranya, program Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus dan (Kartu Lansia Jakarta (KJL).
Selanjutnya, ada juga Kartu Anak Jakarta (KAJ), Kartu Pekerja Jakarta (KPJ), Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ), dan program lainnya.
Akbar mengatakan, pihaknya memasang plang tersebut sebagai bentuk ekspresi ketidakpuasan terhadap Pemprov DKI dalam mengelola berbagai program warisan Anies. "Karena, program tersebut benar-benar berdampak bagi masyarakat, warga Jakarta sangat terbantu," kata Akbar yang juga Juru Bicara Warga Setiabudi.
Namun, kata dia, begitu Anies purna tugas pada 2022 lalu, pengelolaan program-program bantuan tersebut carut marut. Mulai dari lambatnya proses pendataan, verifikasi, hingga bantuan yang tak kunjung disalurkan.
“Banyak program Pak Anies yang pro kepada masyarakat Jakarta, seperti bantuan lansia dan KJMU, kini malah jadi masalah. Bantuan untuk lansia dikurangi dan program KJMU dipersulit, bahkan hampir dihilangkan," ujarnya.
Selain itu, pengelolaan banjir di Jakarta, terutama di jalan utama, juga menjadi masalah karena hampir semua sumur resapan ditutup oleh pemerintah DKI yang sekarang.
Dengan pemasangan plang tersebut, Akbar mengaku ingin membantu masyarakat yang kesulitan melakukan pendaftaran.
Selain untuk mendampingi warga yang membutuhkan, dia juga ingin mengumpulkan Warga Kota yang mengalami kesulitan yang sama.
"Tujuannya, agar tercipta solidaritas saling bantu. Tujuannya, agar masalah yang dialami dalam mengakses program-program tersebut bisa ditemukan solusinya," ucap Akbar.
Selain itu, Akbar juga ingin agar masyarakat mengingat siapa figur yang terbukti sukses menjalankan program tersebut.
Sehingga ia pun berharap Anies kembali menang pada Pilkada 2024 mendatang.
"Di tengah tata kelola bantuan yang kacau. Anies berpeluang kembali duduk di kursi Gubernur untuk membereskan semua masalah yang terjadi saat ini," ucapnya.
“Kami berharap masyarakat tahu bahwa Pak Anies akan maju kembali dan memberikan dukungan yang lebih besar. Tujuannya adalah mengembalikan program-program terdahulu yang mensejahterakan masyarakat Jakarta,” kata Akbar.
Selain di Menteng Atas, ia menyebut, spanduk daftar ulang mulai dipasang di sejumlah titik. Salah satunya di Kecamatan Tamansari.
Warga memasang dengan tujuan agar Anies kembali menjadi orang nomor satu di Pemprov Jakarta.
“Menang! Menang! Menang! Yes! Yes!,” kata warga yang hadir.