JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Forum Pemuda untuk Kedaulatan Energi (FPKE) menganggap kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebagai kebijakan yang tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara.
"Saya melihat, teman-teman di ESDM ini menjadi kepentingan asing, semua kebijakannya berorientasi kepada perusahaan asing, bukan pada komitmen untuk memenuhi ketahanan energi nasional," kata Arif Rahman, anggota Presidium FPKE kepada TeropongSenayan, Senin (29/06/2015).
"Kita tidak akan segan-segan menimpuki kantor Kementerian ESDM dengan telor busuk. karena kalau dengan kritik saja gak didengar, mungkin harus pakai cara-cara jalanan," tegas dia.
Selain itu, lanjut dia, Kementerian ESDM selama ini hanya berpikir bagaimana mencari investor semata tanpa memikirkan dampak buruk yang diakibatkan perusahaan asing terhadap lingkungan, potensi kehilangan sumber daya alam serta kerugian materi.
Untuk itu, ujar dia, FPKE bersama dengan Komisi VII DPR RI tak hentinya menyuarakan misinya. "Kami bersama Komisi VII DPR RI akan bersama-sama menyuarakan apa yang kami anggap penting. terkait apa yang dilakukan Kementerian ESDM yang sudah jauh dari amanat UU dan kepentingan rakyat," tandas dia.
Arif bahkan mengancam pihaknya akan melakukan aksi lempar telur busuk sebagai bentuk perlawanan dan kekecewaaan mereka terhadap Kementerian ESDM, jika aspirasi mereka tidak digubris. (b)