JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat politik dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung Muradi menilai, pernyataan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo tentang adanya menteri yang menghina Presiden Jokowi sebagai upaya memperkeruh suasana di pemerintahan.
"Itu benar-benar mengganggu konsentrasi Presiden Jokowi," ujar Muradi yang dihubungi TeropongSenayan, Selasa (30/6/2015).
Muradi sangat menyayangkan sikap Tjahjo Kumolo, kader PDIP yang merupakan anggota kabinet kerja Jokowi. Ia yakin apa yang disampaikan Tjahjo belum tentu merupakan sikap resmi PDIP karena tidak disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum atau Hasto Kristyanto sebagai sekretaris jenderal.
Muradi menambahkan, sebaiknya Presiden Jokowi jangan merasa terganggu oleh manuver politik elite PDIP itu.
"Sebaiknya pak Jokowi bekerja terus saja. Kalaupun akan melakukan reshuffle kabinet dan itu dianggap yang terbaik. pak Jokowi bisa jalan terus," papar Muradi.
Selain itu, terang Muradi, pernyataan Tjahjo tentang adanya menteri yang menghina Jokowi dapat memunculkan sikap saling curiga di antara para menteri.(yn)