Berita
Oleh untung ss pada hari Senin, 06 Jul 2015 - 08:28:36 WIB
Bagikan Berita ini :

Wantimpres Minta Jokowi Rombak Kabinet

1hasyim muzadi_01.jpg
Hasyim Muzadi (Sumber foto : Eko Hilman)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Selama sembilan bulan pemerintahan Jokowi-JK, para menteri hanya bekerja untuk menyenangkan Presiden agar tidak direshuffle. Belum sampai taraf bekerja untuk kepentingan rakyat.

Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dalam rapat plenonya mengambil keputusn dan telah menyerahkan kepada presiden untuk dilakukan reshuffle kabinetnya.

"Ini merupakan hasil rapat pleno Wantimpres, bahwa reshuffle merupakan keharusan setelah melihat kondisi di lapangan dan aspirasi masyarakat," kata anggota Wantimpres KH Hasyim Muzadi, Minggu (5/7/2015).

Awalnya, menurut Hasyim, Wantimpres menganggap desakan masyarakat soal perombakan anggota kabinet itu hanya bagian dari riak politik saja. Tapi setelah didalami, kinerja kabinet Jokowi-JK memang memprihatinkan.

Mantan Ketua Umum PBNU ini menambahkan bahwa saran kepada presiden itu pernah disampaikan secara lisan saat pertemuan di Istana Merdeka.
Wantimpres lalu menindaklanjuti dengan menyampaikan secara tertulis. "Presiden saat itu minta waktu untuk mempelajarinya," kata Hasyim.(ss)

tag: #rombak kabinet  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
IDUL FITRI 2025 AHMAD NAJIB Q
advertisement
DOMPET DHUAFA RAMADHAN PALESTIN
advertisement
IDUL FITRI 2025 WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2025 HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2025 HERMAN KHAERON
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TB Hasanuddin: Evakuasi Warga Palestina Harus Dipertimbangkan Secara Matang

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 10 Apr 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menegaskan bahwa mendukung kemerdekaan Palestina adalah bagian dari amanat konstitusi bangsa ...
Berita

Senada Gubernur DKI Jakarta, Bank DKI Pastikan Data dan Dana Nasabah Tetap Aman

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI memastikan dana dan data nasabah tetap aman. Pernyataan ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, beberapa waktu lalu. ...