JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan, pihaknya akan mengajukan anggaran untuk perawatan dan perbaikan alat utama sistem persenjataan (alutsista) sebesar Rp 121,1 triliun.
Adapun rinciannya ialah TNI Angkatan Darat sebesar Rp 9,3 triliun, TNI Angkatan Laut sebesar Rp 17,9 triliun, dan TNI Angkatan Udara sebesar Rp 93,9 triliun.
Menurut Moeldoko, anggaran tersebut masuk dalam rencana strategis (renstra) TNI yang akan diajukan kepada Presiden Joko Widodo.
"Kami menyusun renstra perawatan dan perbaikan alutsista, termasuk untuk perumahan bagi prajurit TNI," ujar Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (6/7/2015).
Moeldoko berharap, peremajaan dan pemeliharaan alutsista dapat meningkatkan standar minimum kekuatan pertahanan atau minimum essential force (MEF). Saat ini, TNI baru mencapai 34 persen dari standar MEF.
"Harapan kita, semua yang berkaitan dengan alutsista dan non-alutsista dapat terprogram dengan baik. Jangan ada tambal sulam atau kanibal. Ini keharusan karena kalau tidak, prajurit TNI akan kesulitan," terang dia.
Perencanaan strategis tersebut akan didorong agar mendapatkan persetujuan Presiden melalui keputusan presiden (Keppres).(yn)