JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Titiek Soeharto mempertanyakan niat pemerintah yang berencana cari utangan ke Tiongkok. Jumlah utang yang berhasil dikumpulkan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dari Tiongkok, misalnya, mencapai Rp 578 triliun.
"Ada apa di balik pinjaman tersebut dan dengan mudahnya diberikan, harusnya dikomunikasikan dulu dengan DPR karena yang dipinjam itu buat kepentingan rakyat bukan buat kepentingan Presiden Jokowi," tandas Wakil Ketua Komisi IV DPR ini di Gedung Nusantara II DPR RI Jakarta, Selasa (7/7/2015).
Lebih lanjut Titiek mengingatkan pemerintah agar tidak asal mencari pinjaman tanpa berkoordinasi dengan DPR. "Jangan seenaknya dalam melakukan pinjaman yang sebegitu besar, menurut saya harus dikonsultasikan dulu dengan DPR," tegas dia. (b)