JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPP PDI Perjuangan Sukur Nababan mengaku, pihaknya tidak ikut campur tangan terkait ditunjuknya politisi senior PDIP Pramono Anung menjadi Sekretaris Kabinet (Seskab) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurutnya, Jokowi menunjuk Pramono semata-mata murni karena hubungan profesional. Sebab, anggota Komisi I tersebut dianggap teliti perihal administrasi negara.
"Informasi di kesekretariat yang begitu kacau-balau, misal pelantikan BIN, kepanjangan BIN salah informasi kepada Presiden. Ingat Presiden itu adalah lambang-lambang negara tidak boleh ada kesalahan," kata Sukur di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (17/8/2015).
Oleh karenanya, anggota Komisi V DPR ini meminta semua pihak bisa menghormati keputusan Presiden. Pasalnya, Pramono Anung mempunyai kapabilitas yang kuat tentang kesekretariatan.
"Pramono sudah lima tahun jadi Sekjen PDIP, artinya secara urusan kesekretariatan dia sangat paham," klaimnya.(yn)