Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Rabu, 19 Agu 2015 - 11:32:02 WIB
Bagikan Berita ini :

Disetujui Jokowi, Proyek Pembangunan Gedung DPR Sudah Masuk APBN

34gedung-baru-dpr.jpg
DPR menyebutkan rencana pembangunan gedung di DPR sudah masuk APBN (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR RI dari FPKS, Fahri Hamzah menegaskan bahwa proyek pembangunan sejumlah bangunan di DPR RI telah disetujui Presiden Jokowi.

Hal tersebut diungkapkan Fahri saat menanggapi pertanyaan dari awak media terkait kelangsungan proyek DPR RI.

"Jadi, semua proyek pemerintah dan program pembangunan mesti masuk dalam APBN," tandasnya di Nusantara III DPR RI Jakarta, Selasa (18/8/2015).

Lebih lanjut Fahri menjelaskan bahwa mekanisme dimulai sejak presiden menyampaikan pidato nota keuangan yang biasanya dilakukan pada 16 Agustus.

"Kemarin dimajukan 14 Agustus karena 16 hari libur. Jadi semuanya melalui mekanisme itu. Jadi tidak bisa presiden setuju tidak setuju, itu namanya ngadu domba," ketusnya.

Menurutnya, proyek tersebut sudah masuk dalam anggaran tahun 2015.

"Itu APBN-P 2015. Saya nggak tahu nama anggarannya karena kuasa pengguna anggarannya adalah Sekretariat Jenderal DPR," imbuh Fahri. (iy)

tag: #gedung baru  #proyek dpr  #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Telkom Dorong Inovasi AI End-to-End dan Penguatan Talenta Digital Unggul di Malang

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus memperkuat perannya sebagai penggerak utama ekosistem Artificial Intelligence (AI) nasional melalui inisiatif Telkom AI ...
Berita

Jaksa Geledah Kantor PT HWR dan ESDM Sulut Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kelola Tambang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Utara melakukan penggeledahan terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tambang PT Hakian Wellem Rumansi ...