Berita
Oleh Ilyas pada hari Minggu, 27 Sep 2015 - 02:31:18 WIB
Bagikan Berita ini :

Gerindra Minta Saudi Libatkan Indonesia dalam Investigasi Tragedi Mina

89201509252348.jpg
Petugas penyelamat membawa jenazah jamaah haji yang tewas akibat berdesak-desakan di Mina, di luar kota Makkah, Kamis (24/9). Sebanyak 717 jamaah dari berbagai negara tewas dalam insiden Kamis kemarin di kota Makkah, menurut keterangan aparat berwenang Saudi, bencana terburuk dalam ibadah haji dalam sejarah 25 tahun. (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya Ahmad Muzani menilai pemerintah Arab Saudi harus melibatkan negara lain, termasuk Indonesia, dalam investigasi terkait Tragedi Mina.

"Kita mendesak pemerintah Arab Saudi untuk melakukan investigasi secara transparan, terbuka, menyeluruh dan kita dilibatkan. Kita punya kepentingan karena kita adalah penyumbang jamaah haji terbesar, meskipun itu bersifat saran dan pandangan,” kata Muzani di Jakarta, Minggu (27/9/2015).

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra itu menyebutkan, Indonesia harus terlibat karena Indonesia selalu mengikuti apa yang diinginkan Arab Saudi.

"Dulu pemerintah Arab Saudi ketika menetapkan kuota haji, itu kan dibicarakan dalam OKI, kita ikut terlibat dan dalam kesempatan itu kita taati. Sekarang, kita yang jadi korban mestinya hal yang sama dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi. Dan itu suatu keharusan," kata Muzani.

Dia menekankan bahwa Kementerian Agama dan Kementerian Luar Negeri tidak boleh gagal dalam soal permintaan kepada Arab Saudi itu.

"Diplomasi kita tidak boleh gagal dan kita harus masuk ke investigasi itu. Kita harus mendesak pemerintah Arab Saudi agar Indonesia terlibat dan ikut dalam investigasi dan ini untuk kebaikan Arab Saudi sendiri," kata anggota Komisi I DPR RI itu. (iy)

tag: #tragedi mina  #arab saudi  #gerindra  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement