Berita
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 28 Okt 2015 - 19:11:51 WIB
Bagikan Berita ini :

'Jokowi Terlalu Gampang Mengumbar Janji, tapi tak Ada yang Ditepati'

28jokowi2.jpg
Jokowi (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - ‎Wakil ketua DPR RI, Fadli Zon menilai kinerja satu tahun pemerintahan Jokowi-JK sangat mengecewakan. ‎Pasalnya, jargon Nawacita dan Tri Sakti yang dibuat 'jualan' Jokowi sejak awal hanya omong kosong.‎

Fadli mengatakan, dalam bidang ekonomi, Jokowi-JK masih jauh dari harapan. Dia menyebutkan beberapa indikator, seperti lonjakan harga beras pada periode Februari-Maret 2015, kelangkaan daging sapi pasca Idul Fitri, penyerapan anggaran yang rendah, dan kejatuhan atau depresiasi rupiah.‎

‎"Jargon Nawacita dan Tri Saktiitu sangat bagus. Tapi dalam prakteknya, tidak ada sama sekali yang nampak. Hutang jalan terus, beras impor, ‎daging impor. Lantas Nawacita itu kemana?"‎ ujar Fadli dalam diskusi publik 'Setahun Jokowi-JK', di Warung Daun, Jakarta, Rabu (28/10/2015).

Fadli mengatakan, selama ini hampir semua janji-janji Jokowi tidak ada yang ditepati.‎ Banyak hal yang mengecewakan rakyat.

Bahkan, menurut Fadli, gaya pemerintahan Jokowi-JK sangat berbahaya bagi perjalanan bangsa saat ini.‎

"Jokowi ini terlalu gampang mengumbar janji. Tapi semuanya tidak ditepati. Jadi, selama satu tahun memerintah Jokowi-JK saya kasih nilai -5‎. itu sudah sangat bagus lho," cetus Fadli.

Oleh karena itu, politisi Gerindra ini mengimbau agar Jokowi-JK sadar dan segera mewujudkan janji-janjinya.‎Sebab, kata dia, jika situasi saat ini terus berlangsung, bukan mustahil kepercayaan rakyat akan hilang.‎

"Tidak menutup kemungkinan akan terjadi pembangkangan dari rakyat," tegas dia.

Selain Fadli, dalam diskusi kali ini hadirjugaPolitisi PDI-P Effendi MS Simbolon,‎ Salamudin Daeng, Budayawan‎ Ridwan Saidi, dan Pengamat Kebijakan Publik Amir Hamzah.‎ (iy)

tag: #Jokowi  #fadli zon  #pemerintahan jokowi-jk  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Soroti Kasus Megakorupsi Poyek Fiktif Telkom Rp 431 M, Legislator: Perampokan Terang-terangan!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 03 Jul 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyoroti soal skandal korupsi proyek fiktif senilai Rp 431 miliar. Menurutnya, kasus megakorupsi di tubuh Telkom ini bukan hanya ...
Berita

Direktur Rumah Sakit Indonesia Tewas Akibat Serangan Israel, Sukamta: Kejahatan yang Luar Biasa

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Al Jazeera melaporkan 67 orang tewas dalm waktu 24 jam (2/7) di Palestina. Dari 67 orang itu, 11 orang yang tewas di antaranya saat menunggu bantuan kemanusiaan. Mereka ...