Berita
Oleh Diyah Kusumawardhani pada hari Senin, 16 Nov 2015 - 15:53:00 WIB
Bagikan Berita ini :
Teror Paris

Madonna: Cara Mengubah Dunia Bukan dengan Membunuh Ratusan Nyawa

63madonna.jpg
Madonna (Sumber foto : Istimewa)

STOCKHOLM (TEROPONGSENAYAN) - Artis Madonna nyaris membatalkan konser di Stockholm, Swedia karena kejadian serangan teror di Paris. Turut prihatin dengan serangan teror tersebut, ia mengingatkan penontonnya untuk menghormati sesama manusia.

"Ya, ada orang yang tidak menghormati nyawa orang lain dan ada juga orang yang melakukan hal mengerikan, merendahkan dan tidak dapat dimaafkan. Tapi, kita tidak akan pernah mengubah dunia ini kalau tidak mengubah diri sendiri," kata sang bintang di atas panggung, seperti yang dikutip dari laman NME.

"Ya, cara kita mengubah dunia bukan memilih presiden, bukan membunuh ratusan orang. Caranya adalah memperlakukan orang lain di kehidupan sehari-hari. Kita harus mulai memperlakukan setiap manusia dengan martabat dan hormat dan ini satu-satunya cara," lanjut Madonna sebelum membawakan lagu "Like A Prayer".

Madonna mengaku sulit untuk mengadakan konser di tengah duka yang melanda dan ia merasa bingung.

"Kenapa saya di atas sini menari, bersenang-senang sementara orang lain menangis kehilangan orang-orang tercintanya?"

Ia pun memutuskan untuk tetap mengadakan konser karena ia tidak dibungkam dan ingin berbicara di depan publik.

"Karena saya yakin ada kekuatan jika bersatu meski kekacauan, sakit, kekerasan yang tidak masuk akal dan terorisme di seluruh dunia, bukan cuma di Paris. Sementara itu terjadi, akan lebih banyak kebaikan di dunia. Kita di sini untuk membuktikannya."

Madonna sempat mengheningkan cipta sebelum mulai menyanyikan "Like A Prayer" dan berteriak "Jangan ada perang!" di tengah lagu tersebut. (mnx/Ant)

tag: #ledakan-bom-di-paris  #paris  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...