JAKARTA-Rapat paripurna DPR rencananya akan mengesahkan nama-nama pimpinan dan anggota komisi, meski tanpa dihadiri Koalisi Indonesia Hebat (KIH). “Kita akan memulai (pemilihan pimpinan komisi)," kata Wakil Ketua DPR RI dari Partai Gerindra, Fadli Zon, tadi malam di DPR.

Meski KIH belum menyerahkan nama-nama anggota, Fadli Zon menegaskan rapat paripurna Selasa, (28/10/2014) akan tetap mengesahkan alat kelengkapan dewan dan pimpinan komisi-komisi di DPR RI. "Hingga malam tadi KIH belum menyerahkan nama-nama," ucapnya

Menurut Fadli, jika KIH yang terdiri dari lima fraksi PDIP, Partai Nasdem, PPP, PKB dan Partai Hanura tidak hadir dalam rapat, maka paripurna tetap sah untuk dilakukan pemilihan. Karena kehadiran anggota komisi bukan dihitung dari fraksi. "Kourumnya itu dihitung dari jumlah peserta yang hadir. Kalau tidak ada, ya tidak apa-apa, tak ada masalah, itu sudah sesuai aturan," tegas Wakil Ketua umum Partai Gerindra.

Dia mengaku mempercepat pemilihan AKD dan pimpinan komisi, karena DPR ingin segera bekerja.
“Ya kalau ada yang menyerahkan kita lakukan segera paripurna," ungkapnya.

Seperti diketahui, mulai 01 Oktober 2014 hingga saat ini, DPR belum melakukan aktivitas legislasi. Alasannya, 11 komisi yang telah terbentuk masih menunggu penyempurnaan anggota serta alat kelengkapan pimpinan.

Terlihat fraksi PKS, Gerindra, Demokrat dan Golkar yang baru menyerahkan nama-nama anggotanya untuk ditempatkan di komisi-komisi DPR. Sementara lima fraksi lainnya, yakni PKB, PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem dan PPP belum menyerahkan nama-nama, menunggu kabinet kerja Jokowi-JK dilantik. (ec)