Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Jumat, 05 Des 2014 - 11:19:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Nelayan Cirebon Mengeluh, Bantuan Dikuasai Juragan

44nelayan.jpg
Nellayan di Pesisir Pantura (Sumber foto : dok teropong)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Meski harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sudah naik, tapi sejumlah nelayan di Cirebon masih mengeluh minimnya pasokan. Mereka menyampaikan keluhan kepada sejumlah anggota DPR yang melakukan kunjungan kerja ke kawasan pantura itu.

"Ya nelayan masih mengeluhkan persediaan bahan bakar solar yang tidak lancar, para nelayan meminta untuk menambahkan quota bahan bakar solar kepada nelayan Cirebon," kata anggota Komisi VII DPR Inas Nasrullah Zubir kepada TeropongSenayan, Jumat (5/12).

Para nelayan juga mengeluhkan subsidi atau bantuan untuk nelayan banyak salah sasaran. "Subsidi atau bantuan apapun selama ini 60 persen selalu diterima juragan kapal. Tampangnya memang tidak meyakinkan tapi ternyata mereka itu juragan-juragan kapal yang satu kapalnya berharga miliaran," kata anggota DPR dari Hanura ini.

Kalau memang pemerintah hendak memberikan subsidi kepada nelayan, kata Inas, harus didata dengan benar. Jangan sampai seperti di Cirebon itu, nelayan tetap sengsara karena subsidi dinikmati juragannya.

"Sekarang ini sudah kacau, semua mengaku nelayan, punya kapal harga semiliar ngaku nelayan yang perlu subsidi, punya Lexus ngaku nelayan minta subsidi ini kan tidak benar, kasihan yang nelayan-nelayan kecil karena mereka benar-benar membutuhkan bantuan," ujarnya.

Dari hasil kunjungan itu, lanjut Inas, Komisi VII DPR saat rapat dengan PT Pertamina dan SKK Migas akan minta penjelasan. Jangan sampai situasi ini dibiarkan karena yang kaya makin kaya dan susah makin miskin seperti nelayan itu," pungkasnya.(ss)

tag: #Nelayan  #Subsidi  #Juragan  #Solar  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement