JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Pilihan Presiden Jokowi mengangkat Komjen Badrodin Haiti sebagai Plt. Kapolri, menurut Prof Salim Said sebagai langkah cerdas karena membuat semua pihak Happy alias senang. Bahkan, dengan pilihannya itu Jokowi mampu keluar dari kungkungan politik yang hampir menjepitnya.
"Keputusan menunda melantik Komjen pol Budi Gunawan, tidak menghinakan DPR, KPK dan Ibu Mega. Jadi semua happy," ujar Salim Said, Guru Besar Universitas Pertahanan dalam diskusi dengan tema 'Kali Ini Tidak 86' yang diselenggarakan oleh Populi Center, Jakarta, Sabtu (17/1/2015).
Menurut Salim langkah Jokowi dengan mengangkat Komjen (Pol) Badrodin Haiti sebagai Plt. Kapolri memperlihatkan bahwa wong Solo ini paham situasi politik yang melingkupinya. Meskipun dalam tekanan pengaruh dari Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, terbukti Jokowi masih mampu memilih langkah sendiri.
Meski demikian, Salim Said juga memberikan pandangan bahwa saat ini pengaruh Megawati dalam politik dan kenegaraan tak bisa diabaikan. Pada sisi yang lain, posisi anak Bung Karno sebagai penguasa tunggal PDIP membuatnya Presiden Jokowi tak bisa melepaskan diri.
"Artinya jangan salahkan Megawati atas situasi saat ini. Yang jelas di negeri kita sekarang, yang menentukan adalah Megawati," ujar Salim.Itu artinya Mega menjadi kunci utama dan sangat berpengaruh pada politik nasional saat ini.(ris)