JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD meminta agar semua pihak tidak perlu mengungkit lagi luka lama atau mencari kebenaran sejarah dengan menggelar seminar tentang PKI, sebab bila hal itu masih dilakukan sama saja dengan mengungkit luka lama.
"Peristiwa itu terjadi karena suatu sebab kan begitu, yang mengungkit-ungkit juga (artinya) membuka luka-luka lama," ujar Mahfud kepada wartawan usai acara HUT KAHMI ke-51 di Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/9).
Menurut Mahfud, kebenaran soal PKI dimiliki oleh berbagai pihak yang mengklaim paling valid sedangkan untuk masalah kebangkitan komunisme jelas sudah tidak mungkin terjadi. "Saya rasa kebenarannya tuh sudah dipahami oleh masing-masing orang. Jadi kalau bangkit lagi saya kira tidak lah ya," tegas Mahfud.
Atas dasar itu, Mahfud menganggap jika isu PKI akan sulit dalam menentukan fakta yang sebenarnya. "Soalnya mau apa kalau sudah ada fakta, oh ini fakta, enggak bakal ada fakta yang disepakati oleh semua orang, saya kira berlebihan orang berseminar untuk mencari fakta, engak bakal ada, tinggal yang akan bicara kesimpulan tuh yang berseminar," demikian Mahfud.(aim)