JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Kericuhan pemilihan pucuk pimpinan partai dijamin tidak terjadi dalam tubuh PKS. Menurut Jazuli Juwaeni, selain sarat dengan idealisme juga tak ada dana berhamburan yang bisa memicu kericuah dalam tubuh PKS
"Insya Allah tidak (terjadi kericuhan-red). Jabatan itu bukan kehormatan, melainkan amanah. Lagi pula PKS itu tidak punya uang untuk buat rusuh," kata Jazuli Juwaeni, Ketua Fraksi PKS di ruang Fraksi PKS lantai 3, Nusantara I DPR, Jakarta, Kamis (26/3/2015).
Atas alasan itulah, politisi asal Banten itu mengungkapkan pemilihan Presiden PKS yang dilakukan melalui pemilu raya (Pemira) di seluruh Indonesia akan berjalan lancar. Paada Pemira kader partai ini akan memilih anggota majelis syuro di masing-masing provinsi sebanyak 99 orang untuk periode 2015-2020.
Dari nama-nama itulah nantinya akan ditetapkan salah seorang sebagai Presiden partai. Orang inilah yang nantinya akan menggantikan posisi Presiden PKS yang saat ini dijabat oleh Anis Matta. Pria kelahiran Makassar ini ditunjuk sebagai Presiden PKS menggantikan Luthfi yang terjerat kasus korupsi.
Lebih rinci Jazuli mengungkapkan dalam penyelenggaraan Pemira tersebut bakal ada yang bertanggung jawab, dan prosesnya seperti pemilihan kepala daerah atau pileg."Nanti pemilihan anggota majelis syuro, dan akan dilakukan secara serentak pada tanggal 29 Maret mendatang," tandasnya.(ris)