JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Israel kembali membombardir Gaza Palestina sejak Sabtu (27/10/2018) lalu. Serangan ini disinyalir turut mengenai bangunan rumah sakit yang dibangun atas donasi rakyat Indonesia di Bayt Lahiya, bagian Utara Gaza. Akibatnya RS tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini mengutuk keras serangan bertubi Israel ke pemukiman warga dan menyasar Rumah Sakit Indonesia di Gaza ini.
Apa yang dilakukan Israel adalah tindakan biadab yang harus dihentikan segera.
"Sekali lagi Israel menunjukkan kebiadabannya atas serangan yang menyasar pemukiman warga bahkan mengenai Rumah Sakit Indonesia di Utara Gaza. Kita mengutuk keras dan meminta dunia Internasional menghentikan tindakan brutal Israel ini," kata Jazuli di Jakarta, Rabu (31/10/2018).
Menurut Anggota Komisi I DPR ini, Rumah Sakit Indonesia yang dibangun dari hasil donasi rakyat Indonesia tersebut bukan sekadar simbol silidaritas rakyat kita atas penderitaan rakyat Palestina.
Lebih dari itu, ia menegaskan kehadiran riil posisi diplomasi Indonesia yang memihak Palestina.
"Untuk itu, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri harus melakukan protes keras dan melakukan upaya untuk menghentikan agresi Israel ini karena Palestina selalu di hati rakyat Indonesia dan perjuangan Palestina selalu ada di jantung politik luar negeri Indonesia," ujar Jazuli.
Anggota DPR Dapil Banten ini meminta langkah efektif lembaga-lembaga internasional seperti Dewan Keamanan PBB atau negara-negara superpower untuk turut menghentikan tragedi kemanusiaan atas rakyat Palestina yang telah berlangsung puluhan tahun ini.
"Sampai kapan kita menyaksikan dan membiarkan tragedi kemanusiaan paling memilukan di dunia ini berlangsung di depan mata kita sendiri. Tidak ada kah rasa kemanusiaan yang tersisa? Yang pasti kita umat manusia berhutang menghadirkan kedamaian di bumi Palestina!," tegasnya.
Sebagai langkah konkrit, Fraksi PKS DPR berkirim surat resmi kepada PBB melalui perwakilannya di Jakarta dan ke Dubes Amerika Serikat di Jakarta.
Surat tersebut meminta dengan tegas agar keduanya menekan Israel untuk menghentikan agresi dan kekerasan di Palestina.
"Fraksi PKS telah menyiapkan surat resmi dan akan dikirimkan kepada PBB melalui perwakilannya di Jakarta dan kepada Dubes Amerika Serikat di Jakarta," ucapnya.
"Kita ingin PBB dan Pemerintah Amerika Serikat aktif menekan Israel untuk menghentikan agresi dan kekerasan di Palestina karena dunia mengutuk keras tindakan tersebut," kata Jazuli.(yn)