JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menyambut baik bergabungnya TGB Zainul Majdi ke Partai Golkar. Kehadiran mantan gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) itu menambah kekuatan koalisi pendukung pasangan calon presiden nomor urut 01.
"Artinya kerjasama antara PDI-P, Golkar, PKB, NasDem, PPP, Hanura, PKPI, Perindo, dan PSI itu kan kerjasama yang mendukung kepemimpinan pak Jokowi," kata Hasto di Serang, Banten, Jumat (21/12/2018).
"Sehingga kalau masing-masing partai semakin kuat itu semakin bagus," imbuhnya.
Sekjen PDI-P itu menilai, koalisi tidak ada bersitegang. Khususnya Golkar dan NasDem. Sebab, sebelum Golkar, partai pimpinan Surya Paloh dikabarkan menjadi pelabuhan TGB setelah keluar dari Partai Demokrat.
Hasto menyebut yang penting adalah keputusan politik TGB di akhir. Bukan isu yang beredar.
"Namanya saja isu yang penting kan keputusannya politik itu, jangan liat isunya, itu politik," pungkasnya.
Setelah keluar Partai Demokrat, TGB sempat lama tak berpartai. Hingga dikabarkan merapat ke Nasdem. Ternyata, malah Golkar yang menjadi pelabuhan tokoh Islam asal NTB itu.
Golkar memutuskan bergabungnya TGB sebagai pengurus secara aklamasi dalam pleno Rabu (19/12/2018) malam.
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto memperkenalkan TGB sebagai pengurus Golkar baru dalam Pertemuan Silaturahmi Akhir Tahun 2018, yang dihadiri tokoh senior seperti Jusuf Kalla. TGB menempati jabatan Korbid Bidang Keumatan dan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu Legislatif dan Presiden. (Alf)