JAKARTA(TEROPONGSENAYAN)-Dugaan korupsi pembangunan toilet sekolah di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat masuk ke tahap penyelidikan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Proyek pembangunan toilet sekolah ini diduga melibatkan sejumlah pihak yang ada di lingkungan Pemkab Bekasi.
KPK bahkan telah memanggil sejumlah pihak untuk dimintai keterangan selama proses penyelidikan dugaan korupsi toilet sekolah itu.
“Sejauh ini masih penyelidikan. Kita mengundang para pihak yang diduga mengetahui itu untuk dimintai keterangan, diklarifikasi, jadi belum yang pro justicia ya,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (26/10/2021) kemarin.
Dikatakan Alex bahwa penyelidikan ini berdasarkan laporan dari masyarakat perihal dugaan korupsi tersebut.
Pihaknya pun, kata dia, telah menerbitkan surat penyelidikan untuk melakukan verifikasi serta klarifikasi terhadap pihak-pihak yang diduga mengetahui dugaan rasuah tersebut.
“Jadi, belum ada upaya paksa yang kami lakukan,” jelas Alex.
Nantinya KPK akan melakukan gelar perkara yang melibatkan tim penyelidik, penyidik, hingga penuntutan untuk kemudian ditingkatkan penanganannya ke tahap penyidikan sepanjang ditemukan alat bukti yang cukup.
Baru nanti dipresentasi ke pimpinan untuk memaparkan temuan-temuan apa yang bisa menjadi dasar untuk menetapkan seseorang sebagai tersangka,” tegas Alex.