JAKARTA (TEROPONGSDNAYAN) --Pengamat politik Rocky Gerungturut berkomentar terkait kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, yang belakangan kerap di-bully netizen di sosialmedia (medsos)
Rocky yakin, ada koordiator dibalik masifnyabullyterhadap Anies. Sebab, menurutnya, yang mem-bullyAnies bukan hanya warga Jakarta, tetapi jugawarga non-Jakarta pun ikut rame-rame mem-bullyAnies.
"Satu IndonesiabullyAnies. Artinya, ada konduktornya, ada orkestrasi untukbullyAnies. Nah, itu baru kita ajukan, kenapa dia di-bullyse-Indonesia. Itu berarti bukan soal keahlian teknis, ini adalah soal lebih politis. Pasti itu," ujar Rockydalam acaraIndonesia Lawyer Club(ILC) berema; Anies Baswedan di Pusaran "Bully", Jakarta, Selasa (13/8/2019).
Menurut Rocky, menghina martabat orang itubully, tetapi kalau menghina pejabat publik itu tidak mem-bully, karena pejabat publik terbuka untuk dihina, dikritik, bahkan dicaci maki.
"Karena, yang kita kritik itu jabatannya, bukan orangnya," katanya.
Rocky mengemukakan, Jakarta merupakan ibu kota Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Yang bisa mengurus Jakarta itu potensial untuk mengurus NKRI, tetapi ibu kota Jakarta adalah Tanah Abang. Yang mampu mengurus Tanah Abang, pasti bisa mengurus Jakarta," ujar Rockyberseloroh. (Alf)