Oleh Sahlan Ake pada hari Minggu, 20 Okt 2019 - 16:49:59 WIB
Bagikan Berita ini :

Jatah Menteri NasDem Belum Jelas, Surya Paloh Bingung

tscom_news_photo_1571564999.jpg
Surya Paloh (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum PartaiNasdemSurya Paloh mengaku, hingga kini belum ada pembicaraan dengan Presiden Jokowi soal jatah menteri untuk NasDem.

Diapun bingungketika kadernya menanyakan perihal berapa jatah kursi buat NasDem.

"Belum ada bicara soal kursi kabinet, saya jujur pada kalian. Kalau pasukan di bawah tanya di kementerian mana, saya sebagai ketua umum enggak tahu," kata Surya Paloh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2019).

Surya mengakui, beberapa waktu lalu dirinya memang bertemuPresiden Jokowi. Tetapi, pertemuan itu tidak menyinggung spesifik soal jatah menteri buatNasDem.

"Terus terang saja, yang paling lucu ini NasDem. Enggak dikasih tahu. Belum, belum ada sampai hari ini," kata Surya.

Kendati demikian, dirinya menerima posisi apapun yang nantinya akan diberikan olehPresiden Jokowi.

"Saya pikir apapun yang diberikan presiden, portofolio apapun, kita terima aja itu," katanya santai. (Alf)

tag: #partai-nasdem  #surya-paloh  #jokowimaruf-amin  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Kolaborasi GPMB dan Amway Memberikan Edukasi Kesehatan untuk Generasi Muda dan Kalangan Pendidik

Oleh Fath
pada hari Senin, 06 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)– Gerakan Pembudayaan Minat Baca (GPMB), organisasi sosial mitra Perpustakaan Nasional RI, berkolaborasi dengan Amway dan Amway Care Foundation, menyelenggarakan ...
Berita

Wakil Ketua BKSAP DPR RI: Segera Hentikan Genosida dan Tolak Hubungan Diplomatik Dengan Israel

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Lebih dari 7 bulan Israel melakukan serangan kepada Palestina, puluhan ribu rakyat Palestina tewas, ratusan ribu korban terluka dan jutaan mengungsi. Wakil ketua BKSAP DPR ...