Berita
Oleh Sahlan_ake pada hari Kamis, 20 Feb 2020 - 13:18:01 WIB
Bagikan Berita ini :

Heboh Penunjukan Putra Papua Jadi Bos Freeport, Pigai: Hentikan Pembunuhan dan Kekerasan di Papua

tscom_news_photo_1582179481.jpg
Pigai aktivis kemanusian asal Papua (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Aktivis kemanusiaan asal Papua, Natalius Pigai,menilai penunjukan putra asli Papua masuk ke jajaran bos di PT Freeport Indonesia oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tak perlu dibesar-besarkan. Pasalnya, dirinya juga pernah mengusulkan Putra Papua menjadi Jenderal, tapi tak perlu seakan-akan jadi malaikat.

"Direktur dan Vice Presiden Freeport 15 orang. Saya juga pernah tempatkan Putra Papua jadi Vice Presiden Freeport. Saya juga pernah mendorong min 2 orang Putra Papua jadi Jenderal tapi tak perlu seakan-akan jadi malaikat. Hentikan saja pembunuhan dan kejahatan di Pupua," tulis Natalius dalam akun twitternya yang dikutip TeropongSenayan, Kamis (20/2/2020).

Diketahui, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk putra asli Papua masuk ke jajaran bos di PT Freeport Indonesia.

Putra asli Papua yang ditunjuk Erick, yakni Claus Wamafma. Sebelum masuk ke jajaran direksi, Claus menjabat sebagai Senior Vice President CSR, Partnership Fund, and Community Development Freeport.

Erick mengatakan, masuknya putra Papua sebagai direktur di perusahaan itu menunjukkan bahwa sumber daya manusia (SDM) Papua juga mampu mengisi jabatan strategis di sebuah perusahaan.

"Pemerintah memang mendorong Freeport Indonesia untuk merekrut orang Papua. Namun penunjukan direksi dilakukan secara profesional, sesuai tugas yang diembannya," katanya. (Al)Ä«

tag: #menteri-bumn  #papua  #pt-freeport  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement