Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Selasa, 14 Apr 2020 - 19:37:46 WIB
Bagikan Berita ini :

Ketum KNPI Haris: Hukum Berat Napi yang Kembali Berulah

tscom_news_photo_1586867866.jpg
Haris Pratama Ketum KNPI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum KNPI Haris Pertama meminta penegak hukum melakukan tindakan keras kepada narapidana yang baru saja dibebaskan, namun melakukan tidak pidana kembali.

Menurut Haris, para napi yang sudah dibebaskan lalu melakukan tindak pidana kembali, tidak punya rasa kemanusian. Pasalnya, alasan pemerintah untuk membebaskan para napi ini karena alasan kemanusiasaan agar terhindar dari penyebaran virus Covid-19 di dalam lapas dan rutan.

"Para napi ini yang kembali berulah dihukum seberat-beratnya, kalau perlu tembak mati jika melakukan pembunuhan," kata Haris kepada TeropongSenayan, Selasa (14/4/2020).

Haris menjelaskan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah sebenarnya sudah bagus untuk membebaskan para napi ini, karena rasa kemanusian dan juga asimilasi juga sudah diatur didalam Undang-undang. “UU mengatur bahwa mereka mendapat pembinaan agar bisa memperbaiki diri dan kembali ke masyarakat,” jelasnya.

Hanya saja, lanjut Haris, itu mengingatkan bahwa hak asimilasi kepada narapidana bisa dicabut jika mereka melanggar aturan atau berbuat tindakan kriminal kembali.

“Kalau mereka kembali melakukan maka harus dicabut asimilasinya dan ditambah hukuman yang baru,” tegasnya.

Selain itu, dirinya juga meminta aparat penegak hukum melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat yang berupaya melakukan provokator atau ancaman. Ia menyakini bahwa apa yang disampaikan masyarakat hanya sebatas emosional sesaat saja.

"Saya kira wajar masyarakat panik dengan kondisi seperti saat ini dengan pertumbuhan ekonomi yang menurun. Untuk itu diperlukan pendekatan dan memberikan penjelasan kepada masyarakat bahwa pemerintah sudah berupaya membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 ini," katanya.

Dirinya juga berharap pemerintah segera mencari cara agar perekonomian ditanah air tetap stabil ditengah wabah pandemi virus yang berawal dari Wuhan, China ini.

tag: #virus-corona  #satgas-lawan-covid-19  #knpi  #haris-pratama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement