JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai, berdasarkan survei yang digelar lembaganya, ada sejumlah menteri yang mendapatkan penilaian kepuasan terendah dari publik.
"Saya kira rujukan pada menteri-menteri yang berkinerja enggak signifikan. Hasil survei terakhir IPO misalnya yang diharapkan publik bahwa menteri-menteri yang selama pandemi ini itu punya program dan itu tak berdampak," kata Dedi, Kamis (15/4).
Dia mencontohkan seperti Menaker Ida Fauziyah, Menkumham Yasonna Laoly, MenkopUMKM Teten Masduki hingga Menkominfo Johnny G Plate.
"Itu beberapa kementerian yang direspons oleh publik layak direshuffle," ujarnya.
Tak hanya itu, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang dipimpin oleh Abdul Halim Iskandar juga mendapatkan sorotan publik karena kinerja yang kurang memuaskan. Sehingga, layak direshuffle.
Hingga saat ini, belum diketahui dengan pasti kapan reshuffle akan dilakukan oleh Jokowi.
Sebelumnya, Tenaga Ahli KSP Ali Mochtar Ngabalin menjelaskan bahwa Jokowi akan melakukan perombakan kabinet dalam waktu dekat. "Menurut Bang Ali itu tak lama makanya ketika ditanya kapan dan insyaallah pekan-pekan ini. Saya yakini pekan ini. Kita tunggu saja sambil kita menunggu karena apa pun alasanya ini kan hak prerogatif Presiden," kata Ngabalin, Selasa (13/4).