Berita
Oleh Bachtiar pada hari Sabtu, 14 Agu 2021 - 12:24:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Soroti Perombakan Direksi dan Komisaris Garuda, Komisi VI DPR: Harus Lakukan Transformasi Bisnis

tscom_news_photo_1628918640.jpeg
Herman Khaeron Politikus Partai Demokrat (Sumber foto : dpr.go.id)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- PT Garuda Persero Indonesia (persero) Tbk (GIAA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Dalam RUPST yang diselenggarakan kemarin, Garuda memutuskan untuk merombak susunan komisaris dan direksi.

Dalam perombakan ini selain jumlah komisaris diciutkan menjadi hanya 3 orang. PT Garuda Indonesia sendiri melakukan pergantian direksi.

Menanggapi itu, Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron berharap, dengan struktur komisaris dan direksi lebih ramping, PT Garuda Indonesia dapat menyelesaikan berbagai permasalah yang terjadi.

"Mudah-mudahan pak Irfan dan kawan-kawan dapat merampungkan berbagai persoalan Garuda, dan mendapat solusi yang tepat. Semisal proses renegosiasi dengan lessor dan restrukturisasi hutang, sembari telus melakukan efisiensi dan meningkatkan kinerja keuanganya," kata Herman Khaeron, Sabtu, (14/8/2021).

Politikus Partai Demokrat ini menambahkan, dengan direksi dan komisaris baru, PT Garuda Indonesia harus fokus pada bisnis penerbangan yang menguntungkan dengan tetap menjaga kelasnya.

"Namun dengan tiket yang bersaing," kata Herman Khaeron.

Herman Khaeron juga menekankan, PT Garuda Indonesia juga harus mampu renegosiasi dengan lessor. Hal ini, harus dilakukan baik secara sistem maupun harga.

"Karena ini penyebab utama beratnya keuangan Garuda. Garuda sebagai perusahaan jadi harus melakukan transformasi bisnis yang memiliki daya saing baik regional maupun internasional," tandas Herman Khaeron.

tag: #garuda-indonesia  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Komisi III DPR Desak OJK Hapus Aturan Penagihan Utang Gunakan Debt Collector: Banyak Tindak Pidana!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 10 Okt 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi III DPR RI Abdullah meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menghapus isi pasal pada Peraturan OJK Nomor 22 Tahun 2023 Tentang Perlindungan Konsumen dan ...
Berita

MotoGP Mandalika 2025 Berdampak Positif bagi Ekonomi Lokal, Telkom Andil Perkuat Akses Konektivitas Internet

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Perhelatan MotoGP Mandalika 2025 yang telah berlangsung selama 3-5 Oktober 2025, di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara, telah berhasil digelar secara sukses. ...