JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ada aroma persekongkolan jata pada tewasnya Angeline. Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) sudah mencium aroma itu sejak Angeline dikabarkan menghilang.
Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait, Jumat (12/06/2015) mengatakan, dirinya sudah menduga sejak awal mengamati kasus tersebut. Dan dia sudah mencurigai adanya persekongkolan. "Feeling saya seperti itu. Satu rumah bersekongkol untuk membunuh korban. Tidak mungkin hanya dilakukan oleh pembantunya sendiri Agus Tai Hamdani," katanya
Bahkan, selaku orang tua angkat Angeline, Margareith juga pasti terlibat. "Pasti ada aktor lain, pasti ada itu. Tidak mungkin cuma Agus Tai aja," yakinnya.
Untuk itu, polisi harus mampu mengungkap kasus tersebut secara tuntas.
"Artinya, ketika Margareith dilepas karena belum ada alat bukti, ia dapat dipanggil kembali karena masih dalam proses penyelidikan," tegas Sirait.
Ia juga mempertanyakan, bagaimana mungkin para penghuni tidak mengetahui keberadaan jenazah Angeline yang terkubur di sekeliling rumah tersebut. Sedangkan ia sendiri saat berkunjung ke lokasi rumah tersebut sempat mencium bau busuk. "Inilah yang harus dijadikan perhatian dari kepolisian," pungkasnya. (ai)