JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - DPP Partai Golkar menegaskan tidak ada pungutan atau uang mahar apapun kepada para calon kepala daerah yang ingin maju melalui partai berlambang beringin tersebut.
Hal itu diungkapkan Sekjen DPP Partai Golkar hasil Munas Riau Idrus Marham. Karena itu dia mengingatkan jika ada pengurus DPD Partai Golkar yang memungut biaya kepada calon kepala daerah akan diberikan sanksi tegas.
"DPP Partai Golkar tidak ada uang setoran-setoran tidak ada mahar-maharan, apabila ada calon kepala daerah yang sudah memberikan laporkan ke kami, akan kami berikan sanksi tegas," ujar Idrus Marham di Jakarta, Jum'at (12/6/2015).
Selain itu juga, Idrus menambahkan, dalam menghadapi Pilkada serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2015, Partai Golkar lebih mengedepankan kader-kader Partai Golkar untuk maju ketimbang mengusung kader partai lain.
"Kita masih mempunyai kader-kader yang berkualitas, jadi ya mengedepankan kader-kader terlebih dahulu," tegasnya.
Lebih jauh, Idrus mengatakan, dirinya masih optimistis jika nanti pilkada serentak gelombang pertama Partai Golkar dapat menang 50%. Mengingat, Partai Golkar sedang dihadapi konflik antara kubu Aburizal Bakrie dengan kubu Agung Laksono.
"Kita tetap optimistis akan memenangkan pilkada serentak 50% lebih," ungkapnya. (b)