JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Keriuhan pro-kontra dana aspirasi mewarnai Parlemen. Bahkan perbedaan pendapat mengenai program pembangunan daerah pemilihan tersebut membuat Fraksi PDIP mempertanyakan sikap F-Nasdem yang menolak dana aspirasi
Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi PDIP Sudin menyebut, penolakan dana aspirasi yang dilakukan F-Nasdem tidak beralasan. Padahal, Nasdem turut hadir saat rapat tim 30 dalam rangka perumusan yang diketuai Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan. (Baca: Sudin Sebut Anggota FPDIP yang Menolak Dana Aspirasi Adalah Oknum)
"Mereka hadir dan setuju dana aspirasi kok dalam rapat tim 30. Kalau sekarang mereka menolak, apa dasarnya," kata Sudin di kompleks gedung Parlemen, Jakarta, Senin (15/6/2015).
Sudin memastikan pihaknya mendukung penuh terealisasinya dana aspirasi. Ia mengungkapkan bahwa tim 30 akan segera melakukan rapat membahas dana aspirasi dengan sejumlah stakeholder guna meminta masukan dan saran terkait program tersebut. (Baca: Dua Partai di KIH Berbeda Sikap Soal Dana Aspirasi)
"Kita akan rapat dengan berbagai pihak untuk meminta masukan soal program dana aspirasi," ucapnya.
Fraksi Partai Nasdem menyatakan sikap menolak rencana DPR menggulirkan dana aspirasi sebesar Rp 20 miliar per anggota. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua F-Nasdem DPR Victor Laiskodat dalam konferensi persnya hari ini di gedung Parlemen.(yn) (Baca: Setnov Bungkam Soal Dana Aspirasi)