JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional SOKSI, Ir. Ali Wongso Sinaga mendukung penuh sikap Presiden RI Jokowi yang "tak gentar dan tidak akan mundur terkait gugatan Uni Eropa di Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO), perihal kebijakan Indonesia melarang ekspor bijih nikel ke luar negeri", sebagaimana dinyatakan beliau dalam pidato Pembukaan Muktamar XVII PP Pemuda Muhammadiyah, pada Rabu (22/2/2023) di Balikpapan.

Sebagaimana diketahui, saat ini Pemerintah sedang mengajukan banding atas kekalahan Indonesia terhadap gugatan Uni Eropa itu, yang resmi keluar pada Oktober 2022 lalu.

Politisi senior Partai Golkar itu menambahkan bahwa sikap Presiden RI itu mencerminkan ketegasan kepemimpinan Presiden RI menghadapi siapapun dalam rangka menegakkan kepentingan nasional diatas segalanya dan sekaligus menegaskan kepada dunia agar supaya dunia mesti menghormati kedaulatan negara bangsa Indonesia dalam mengelola sumberdaya alamnya sendiri untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat Indonesia sesuai Pasal 33 UUD 1945, konstitusi Indonesia.

"Karena itu seharusnyalah kita semua elemen bangsa ini mengapresiasi dan menaruh hormat serta mendukung ketegasan kepemimpinan nasional Presiden Jokowi," kata Ketua Umum Ormas Pendiri Partai Golkar itu kepada wartawan pada, Kamis (23/2/2023) di Jakarta.

Lebih lanjut, Kader senior binaan langsung Pak Suhardiman Pendiri SOKSI itu berharap banyak dan menaruh kepercayaan kepada Presiden Jokowi yang akan terus menerus mendorong peningkatan efektifitas dan efisiensi semua pengelolaan sumberdaya alam bangsa negara yang beragam dan amat kaya raya ini, berorientasi pada kemakmuran rakyat yang berkeadilan sosial dengan berbagai terobosan kebijakan seperti hilirisasi dengan indutrialisasi barang setengah jadi hingga barang jadi kelak secara gradual, disertai berbagai kebijakan strategis lainnya yang dipandang diperlukan negara, termasuk perlu bagi para pelaku usaha dan para pekerja nasional serta rakyat banyak atau bangsa.

"Dengan kebijakan-kebijakan terobosan dibidang ekonomi seiring dengan kebijakan strategis dibidang lainnya dibawah kepemimpinan nasional Presiden Jokowi, maka gerak maju Bangsa Indonesia niscaya akan semakin pesat dan progressif dalam meletakkan landasan pembangunan nasional yang kuat sebagai pengamalan Pancasila menuju momentum Indonesia Emas 2045 kelak," jelas mantan Ketua DPP Partai Golkar tiga periode itu.