Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 28 Sep 2023 - 20:37:01 WIB
Bagikan Berita ini :

Yandri Susanto: Usia Lanjut Bukan Hambatan Belajar Al Qur'an

tscom_news_photo_1695908394.jpg
Yandri Susanto (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua MPR RI H Yandri Susanto S.Pt menyampaikan pentingnya kita berlomba-lomba dalam kebaikan atau Fastabiqul Khairat. Karena kita hidup di dunia ini hanya sementara sedangkan kebaikan akan mendatangkan keberkahan dan kebaikan lainnya.

"Dalam melakukan kebaikan itu harus dilatih, kita ke masjid harus dibiasakan, bersedekah harus dirutinkan dan membaca Al Qur"an harus dibiasakan," ujar Yandri Susanto saat menghadiri acara Maulid Nabi dan Khatam Iqra Majelis Ta"lim Darul Kolot di Cikande Permai Serang (27/9/2023)

Majelis Ta"lim yang diselenggarakan dengan tujuan memberantas buta membaca Al Qur"an ini ditujukan bagi masyarakat yang sudah berusia lanjut. Sehingga Yandri berharap metode yang digunakan harus dibuat menarik dan membuat masyarakat semangat untuk mengaji.

"Saya bersyukur dengan adanya majelis ta"lim pembelajaran Al Qur"an bagi orang dewasa, biasanya khan untuk anak kecil. Di Majelis Ta"lim Darul Kolot ini terlihat bahwa usia lanjut bukan hambatan belajar Al Qur"an," jelas Yandri

"Belajar membaca Al Qur"an tidak mengenal umur, semua orang muslim harus bisa membaca Al Qur"an sebagai bekal di akhirat nantinya," sambung Waketum PAN ini.

Dalam kesempatan itu Yandri juga menyampaikan pentingnya pendidikan diniyah dimasukan dalam sistem pendidikan nasional dan Rencana Jangka Panjang Pembangunan Nasional (RPJPN) 2025-2045.

"Sebagai negara yang berlandaskan Pancasila penting bagi kita untuk memasukan pendidikan diniyah dalam Sistem Pendidikan Nasional serta RPJPN 2025-2045. Sehingga menuju Indonesia emas tahun 2045 kita akan menciptakan generasi yang unggul dan berakhlak mulia untuk memenangi persaingan global dan menjadi negara maju," jelas Anggota DPR dari Dapil Banten II ini.

"Sebagai pelengkap pendidikan formal, diniyah memberikan pendidikan agama islam kepada masyarakat. Masyarakat diajarkan membaca Al Qur"an, hadist, sampai dengan praktek ibadah yang sesuai tuntunan agama," tutup Yandri.

tag: #mpr  #yandri-susanto  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 79 - SOKSI
advertisement
HUT RI 79 - ADIES KADIR
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

KPK Harus Serius Usut Kasus Suap Rp12 M ke Anggota BPK Haerul Saleh soal WTP

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 08 Okt 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Praktisi Hukum sekaligus Koordinator Aliansi Pengacara Indonesia, Lukmanul Hakim meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk serius menindaklanjuti beberapa dugaan ...
Berita

Survei TBRC: Pasangan Melki Lakalena-Johni Asadoma Ungguli Dua Paslon di Pilkada NTT

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Timur Barat Research Center (TBRC) telah melakukan survei untuk mengukur preferensi politik masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) menjelang Pilkada 2024. Diketahui, KPU NTT ...