JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Direktur Utama PT. Telkom Alex J. Sinaga membantah pihaknya menjual Mitratel seharga Rp1,2 miliar/ tower. Bantahan tersebut diungkapkan saat RDP dengan Komisi VI DPR, Kamis (25/6/2015).
"Telkom melakukan aksi korporasi untuk menjadi pemain dominan di industri menara melalui pertukaran saham Mitratel dengan saham TBI yang merupakan salah satu perusaan tower terbuka yang terbaik di Indonesia," kata Alex.
Menurut Alex, nilai bisnis tower didorong bukan hanya oleh jumlah (skala), tetapi juga oleh tenansi dan kualitas tenan serta independensinya. Hal ini kata dia, dilakukan melalui kerjasama dengan patner mumpuni.
"Sebelum nilai jual turun, kita cepat-cepat melakukan kerjasama untuk memperbaiki jaringan lebih luas," ungkapnya.
Dengan begitu, kata Alex, Telkom mempunyai keinginan untuk memiliki saham di salah satu listed operator tower independent terbaik di Indonesia. Hal itu guna mewujudkan sasaran strategis menjadi leading operator menara telkomunikasi di Indonesia dan regional. (iy)