JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Komisi I DPR akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap calon Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang saat ini menjabat Kepala Staf Angkatan Darat, Rabu (1/7/2015).
Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) TB Hasanudin mengatakan, partainya mempunyai empat catatan yang akan menjadi bahan pertanyaan dalam fit and propert test calon panglima TNI.
"Ada empat poin sikap PDIP yang akan kita tanyakan. Pertama, adakah niat untuk menangani kasus-kasus tanah sengketa antara rakyat dan TNI," katanya di Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (1/7/2015).
Karena, lanjut TB, dari data-data yang ada kasus sengketa tanah TNI dengan rakyat cukup banyak.
"Masalah lahan dengan mantan-mantan TNI. Dan dengan rakyat juga, jika itu milik rakyat serahkan semuanya pada rakyat," imbuhnya.
Kedua, bisakah calon Panglima TNI ini untuk meningkatkan disiplin dalam menjalankan tugasnya. "Biar tidak ada lagi kasus bangku hantam antara TNI dan Polri," sebut TB.
Ketiga, Panglima TNI harus bisa menjalankan fungsi dan tugasnya baik di dalam maupun di luar. "Internal TNI harus ditingkatkan," ujar dia mengingatkan.
Terakhir TB meminta Panglima TNI untuk meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan TNI.(yn)