JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kekhawatiran terhadap datangnya ribuan tenaga kerja asing (TKA) tidak hanya membuat masyarakat resah, tetapi anggota DPR pun ikut tersinggung dengan kemunculan informasi tersebut.
"Apabila kabar mengenai masuknya puluhan ribu tenaga asing Cina ke Indonesia ini benar, maka hal ini tentu sangatlah disayangkan. Pemerintah harus segera memberikan penjelasan mengenai hal ini," ujar anggota Komisi I DPRRI Rachel Maryam Sayidina di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (2/6/2015).
Pertama, kata Rachel, pemerintah harus menyampaikan data yang akurat mengenai berapa banyak sebenarnya jumlah tenaga kerja asing yang ada di Indonesia.
"Kedua, pemerintah harus menjelaskan apa alasan pemerintah membuka pintu yang sangat luas kepada tenaga asing ditengah sulitnya lapangan pekerjaan bagi warga Indonesia sendiri," sebutnya.
Rachel mengungkapkan, masih banyak orang Indonesia yang memiliki kualitas sama dengan tenaga kerja asal Cina. Ia menduga, tenaga kerja asal China itu dikirim ke Indonesia karena tidak memiliki pekerjaan di negerinya sendiri.
"Apabila benar pemerintah telah mengutamakan tenaga kerja asing dibandingkan dengan tenaga kerja dalam negeri artinya pemerintah telah mengabaikan rakyatnya, dan ini tentunya sangatlah memperihatinkan," tandas anggota dewan dari Fraksi Gerindra ini.(yn)