Oleh Aris Eko pada hari Senin, 29 Des 2025 - 19:28:58 WIB
Bagikan Berita ini :

Lima Alasan Gerindra Dukung Pilkada Oleh DPRD

tscom_news_photo_1767011338.jpeg
Sekjen Partai Gerindra Sugiono (Sumber foto : fraksi partai gerindra dpr ri)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Partai Gerindra merespon usulan Gubernur, Bupati dan Walikota dipilih DPRD. Sekjen Partai Gerindra, Sugiono, partainya menilai usulan tersebut patut dipertimbangkan untuk diterapkan.

“Gerindra dalam posisi mendukung upaya ataupun rencana untuk melaksanakan pemilukada ini oleh DPRD di tingkat bupati, wali kota ataupun di tingkat gubernur,” kata Sugiono di Jakarta, Senin (29/12/2025).

Melalui keterangan tertulis yang diterima media masa, Sugiono menguraikan ada lima alasan yang mendasari Partai Gerindra mendukung usulan pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD. Berikut ini penjelasannya.

1. Lebih Efisien

Partai Gerindra melihat pemilihan kepala daerah melalui DPRD bisa lebih efisien daripada pemilukada langsung yang selama ini diterapkan.

Efisien mulai dari proses atau waktu penjaringan kandidat, mekanisme, anggaran dan ongkos politik hingga pemilihan terlaksana.

2. Biaya Politik Mahal

Biaya politik Pilkada langsung semakin mahal. Jika pada 2015 dana hibah APBD untuk pelaksanaan Pilkada hampir Rp7 triliun terus mengalami kenaikan dalam jumlah yang tidak sedikit, hingga pada 2024, dana hibah dari APBD untuk pelaksanaan pilkada lebih dari Rp37 triliun.

“Itu merupakan jumlah yang bisa digunakan untuk hal-hal lain yang sifatnya lebih produktif, upaya-upaya peningkatan kesejahteraan dan ekonomi rakyat. Saya kira ini adalah sesuatu yang perlu kita pertimbangkan,” kata Sugiono.

3. Peluang Besar Calon Kompeten

Selain membutuhkan biaya penyelenggaraan yang mahal ongkos politik yang dibutuhkan calon kepala daerah selama ini juga tidak murah. Biaya politik yang cenderung mahal dinilai kerap menjadi hambatan bagi sosok yang kompeten untuk menjadi kepala daerah.

“Ini (biaya mahal-red) yang juga kita harus evaluasi. Kita harus cari bagaimana supaya orang-orang yang benar-benar memiliki kemampuan mengabdi kepada masyarakatnya, mengabdi kepada bangsa dan negara itu, bisa maju tanpa harus dihalang-halangi oleh biaya kampanye yang luar biasa,” kata Sugiono.

4. Tidak Menghilangkan Esensi Demokrasi

Pemilihan kepala daerah melalui DPRD dinilai juga tidak menghilangkan esensi demokrasi. Alasannya calon dipilih oleh anggota legislatif yang merupakan pilihan masyarakat dalam pemilihan umum. Bahkan, pemilihan kepala daerah oleh DPRD bisa diawasi langsung oleh masyarakat dengan lebih ketat.

"Kalau misalnya partai politik itu ingin bertahan atau tetap hadir di daerah-daerah tersebut, tentu saja mereka harus mengikuti apa yang menjadi kehendak konstituennya,” kata dia.

5. Menekan Polarisasi Masyarakat

Selain itu, pemilihan kepala daerah oleh DPRD juga bisa turut mengurangi potensi polarisasi yang kerap terjadi di masyarakat.

Oleh sebab itu, menurut Sugiono, Partai Gerindra mendukung rencana pemilihan melalui DPRD dibahas dan dikaji mendalam dengan melibatkan semua unsur dan elemen. Masyarakat, tetap harus mendapat akses untuk mengawal aspirasi yang disalurkan oleh perwakilannya di lembaga legislatif.

“Jangan sampai kemudian ini berkembang menjadi sesuatu yang sifatnya tertutup,” ujar dia.(ris/ant)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement