JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Agung Suprio menilai Partai 'Idaman' (Indonesia Damai dan Aman) yang didirikan Rhoma Irama berpotensi menjadi ancaman bagi tiga partai Islam yaitu PKB, PPP, dan PBB.
"Sangat mungkin massa pendukung ketiga partai itu akan disedot oleh partainya Rhoma Irama," ujar Agung kepada TeropongSenayan di Jakarta, Rabu (8/7/2015).
Agung menambahkan, Rhoma Irama pernah menjadi vote gater PKB pada pemilihan legislatif (pileg) 2014 lalu dan sukses manaikkan perolehan suara PKB secara signifikan. Banyak konstituen PKB yang menjadi pengikut Rhoma Irama.
Sementara itu, lanjut Agung, PPP yang masih terus dilanda konflik internal juga mengakibatkan massa pendukungnya berpindah haluan. Apalagi Rhoma Irama sangat akrab dengan massa PPP. Sedangkan keberadaan sejumlah mantan petinggi PBB akan mengakibatkan sebagian pendukung PBB ikut berpindah.
”Keberadaan partai Rhoma Irama sangat mengancam PKB, PPP dan PBB," terang Agung.
Dalam pengamatan Agung, Partai Idaman punya prospek bagus mengingat Rhoma Irama sebagai ketua umum sekaligus sebagai simbol partai sudah sangat tersohor. Rhoma yang punya jaringan luas dan dukungan sejumlah Ormas juga akan mudah membangun infrastruktur partai di seluruh Indonesia.
"Jadi dilihat dari sudut ketokohan dan mesin partai, Partai Idaman sangat punya prospek," pungkas Agung. (mnx)