JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Dewan Pimpinan Pusat (Depipus) Baladhika Karya sebagai ormas bentukan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) menyatakan komitmen untuk mendukung program pemerintah "Bela Negara.
Ketua Umum Baladhika Karya Novel Hilabi menjelaskan, selama 70 tahun kemerdekaaan bangsa Indonesia masih terus berada dalam pasang surut. Proses pembangunan bangsa Indonesia memang masih tersendat akibat adanya perlambatan ekonomi global, bencana alam dan krisis identitas bangsa.
"Sehubungan dengan hal tersebut dan untuk menjawab tantangan geo-politis itu maka segenap komponen bangsa harus terlebih dahulu sadar akan kemampuan dan potensi yang dimiliki dengan menyatupadukan tekad untuk militan mewujudkan negara sejahtera. Melalui program Bela Negara diharapkan menjadi kawah candra dimuka untuk menumbuhkan Nasionalisme dan mempertebal militansi seluruh Kader Bangsa akan ke-Indonesiaan mereka" ujar Novel Hilabi saat melakukan Musyawarah Besar (Mubes) sekaligus pengukuhan jajaran pengurus periode 2015-2020, Jakarta, Minggu (25/10/2015).
Dalam kesempatan acara yang sama, Ketua Umum Depinas SOKSI yang juga Wakil Ketua Partai Golkar Ade Komarudin mengatakan, tugas mengamankan negara tidak hanya TNI tetapi seluruh rakyat juga memiliki tanggung jawab yang sama.
"Kalau kita dari dulu yang bersemangat SOKSI, bahkan kami memiliki pendidikan kader bangsa yang terus diterapkan, Kami menilai tidak bisa masalah pertahanan ini diserahkan penuh kepada TNI saja. Tapi kan konsep TNI itu kan adalah bersama rakyat," Jelas Ade.
Seperti diketahui acara Mubes Baladhika Karya berlangsung dari 24-25 Oktober dengan mengambil tema “Bela Negara Wujudkan Kesejahteraan Rakyat”, SOKSI Bangkit Baladhika Karya Bangkit !.
Dalam acara itu juga turut dihadiri oleh senior SOKSI Oetoyo Usman. Juga dihadiri oleh Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI Purn Ryamizard Ryacudu untuk memberikan pengarahan.(yn)