JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Isu Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menebar miliaran uangnya untuk membiayai DPD I dan DPD II agar mendukung dirinya menjadi ketua umum dibantah oleh Sekjen Partai Golkar Idrus Marham. Dia bahkan menantang siapapun yang bisa membuktikan tuduhannya tersebut.
"Saya jamin tidak ada politik uang, tidak ada transaksi dukungan dengan DPD I maupun DPD II dalam Munas Golkar di Bali," kata Idrus kepada TeropongSenayan, Sabtu (29/11/2014).
Idrus mempersilakan siapa saja yang bisa membuktikan sinyalemen politik uang dalam Munas IX di Bali besok. Kalau memang ada dan terbukti silakan melaporkan kepada instansi yang berwajib. "Jangan asal duga dan tuduh, ini soal nama partai jika memang ada bukti silakan lapor," ujarnya.
Partai Golkar juga tidak akan mendiamkan jika ada praktik-praktik politik uang seperti itu karena menyangkut nama baik dan sudah masuk ke ranah hukum. "Silakan dilaporkan kalau ada bukti," tambahnya.
Dia meyakini, beredarnya isu seperti itu tidak lepas dari keras dan banyaknya persaingan antar calon ketua umum. "Sebenarnya masih wajar kalau ada isu-isu miring apalagi banyak yang tidak setuju Munas di Bali ada," kata Idrus. (ss)