JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sophia Latjuba memberikan penjelasan soal gaya bicara Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok), yang kerap menimbulkan polemik. Juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot itu yakin Ahok tidak pernah berniat menyakiti pihak manapun.
"Kita butuh sosok seperti Ahok yang memang kadang-kadang ngomongnya seperti kasar tapi apakah itu salah kalau itu bisa mengubah Jakarta? Pak Ahok sangat santun kalau perlu kalau di suatu sisi yang santun dia sangat santun, sangat baik kalau diperlukan. Dia sangat menghargai siapapun itu," kata Sophia di Jakarta Selatan, Kamis (13/10/2016)
Bagi Sophia, kondisi Jakarta yang masalahnya begitu kompleks, dibutuhkan pemimpin yang tegas. Dan DKI tidak mencari pemimpin yang hanya baik tutur katanya.
"Tapi kalau diperlukan butuh kita orang yang seperti Ahok. Orang yang terlalu lembek itu enggak bisa pimpin Jakarta. Jakarta sudah sangat sangat kompleks masalahnya butuh tangan besi, butuh pemimpin yang galak," ungkapnya.
"Galak itu kan bukan berarti tidak menghargai orang lain kan. Kita semua juga kalau diperlukan akan galak," imbuhnya.
Gaya bicara Ahok menurut Sophia tak menjadi persoalan yang rumit. Terpenting, menurutnya, jagoannya itu sudah menunjukkan kinerja yang optimal dalam mewujudkan Jakarta yang lebih baik.
"Dari pendidikan misalnya sangat pesat, premanisme sangat berkurang. Korupsi birokrasi? Sangat baik. Jurusnya adalah dari apa yang kita lihat dan saya enggak yakin Jakarta akan membaik kalau bukan di tangan Ahok," ujarnya.
"Jakarta harus lebih baik, harus, harus, harus. Lebih disiplin, saya enggak yakin yang dua lain bisa. Saya udah lihat hasil kerja Ahok, lebih ada buktinya," pungkasnya.(yn)