JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta pemerintahan Jokowi-JK mewaspadai gejala separatisme yang ada di Papua. Hal itu terkait gerakan Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang makin berani melakukan teror.
Pernyataan Muzani tersebut mengomentari masih lemahnya dua tahun pemerintahan Jokowi-JK di bidang keamanan nasional. Pasalnya, masalah OPM tersebut sudah dibahas dalam forum Majelis PBB.
"Ini permasalahan serius jangan dianggap sepele. Saya kira harus jadi perhatian pemerintah, supaya pemerintah ga kaget," kata Muzani di kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (19/10/2016).
Selain itu, ketua Fraksi Gerindra ini pun memberikan catatannya untuk sektor ekonomi yang masih mengalami perlambatan. Dimana, daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah terus mengalami penurunan, dan angka pengangguran masih sangat tajam.
Padahal, Jokowi sendiri pada saat kampanyenya menargetkan pertumbuhan ekonomi akan naik sekitar 8% sampai 9%. Namun, lanjut Muzani, hingga saat ini pertumbuhan ekonomi hanya mencapai target 5,1 persen.
"Pemerintah harus ambil tindakan. Ekonomi kita berat. Berbagai macam proyek pemerinta yang jadi stimulus malah berkurang. Di banyak daerah, proyek-proyek berjalan tapi pembayarannya ditunda," tuturnya.(yn)