BANDUNG (TEROPONGSENAYAN) - Ribuan massa dari berbagai elemen umat Islam menggelar demo menuntut agar Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok) segera diproses hukum.
Aksi yang digelar pada Jumat (21/10/2016) siang ini difokuskan di depan gedung Sate, Bandung, Jawa Barat.
Dengan dijaga ratusan aparat kepolisian, aksi massa berjalan tertib. Aksi massa diawali pembacaan ayat suci Al Quran oleh santri dari pondok Al Quran.
Dalam orasinya, Asep Syarifudin dari Aliansi Pergerakan Islam (API) menuturkan, aksi ini merupakan aksi yang sebenarnya. Aksi yang sebenarnya akan digelar di Jakarta jika dalam sepekan ke depan tindakan Bareskrim hanya wacana alias tidak ada tindakan terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mereka akan menyerbu Jakarta.
"Aksi ini tepat seminggu setelah janji Kabareskrim Polri yang akan menindak Ahok, jika semingu ke depan tidak ada perkembangan, kami siap ke sana," ujar Asep.
Diakui dia, tindakan mereka tidak ada sangkut pautnya dengan Pilkada. Gerakan tersebut murni tindakan umat Islam yang terusik karena keimanan mereka dinistakan oleh orang non muslim.
Warga Jabar selaku penduduk terbanyak di Indonesia dengan 97 persen umat Islam harus bereaksi dengan penistaan Al Quran yang dilakukan Ahok.
"Kami minta Kapolri tegas, jangan sampai diintervensi Jokowi,"ucap dia.
Selanjutnya, aksi dilanjutkan dengan aksi pencak silat dan kemudian akan dilanjutkan longmars menuju ke Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika.(yn)