JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Direktur Utama PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi tak bisa mengelak dari semprotan anggota Komisi V. Dia mengakui bandara Soekarno-Hatta memang belum memenuhi standar pengelolaan yang baik.
Budi yang baru sekitar dua bulan menjabat sebagai dirut justru mengaku senang dengan kritikan dan pengawasan anggota legislatif ini. Kritikan dan masukan ini akan dijadikan cambuk untuk membenahi kekurangan yang terjadi.
"Kami mengerti bandara Soetta belum memenuhi standar yang baik. Maka dari itu kita akan memenuhi permintaan dari Komisi V DPR," kata Budi saat menerima kunjungan kerja Komisi V DPR, di Bandara Soetta, Cengkareng, Selasa (17/2/2015).
Pada kesempatan itu Budi mengungkapkan pihaknya sudah mulai melakukan upaya pembenahan pengelolaan bandara Soetta. Diantaranya dengan melakukan pembangunan terminal III. Ini bertujuan untuk mengatasi penumpukkan penumpang di terminal I.
"Mulai tahun depan terminal III akan dioperasikan. Dan kita juga perlu dorongan dari Komisi V DPR untuk mengawasi," pungkasnya. Penumpukan calon penumpang yang berlebihan seringkali menjadi sumber persoalan ketidakteraturan di bandara. Termasuk selain bandara Soetta.(ris)