Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Kamis, 20 Jul 2017 - 13:36:36 WIB
Bagikan Berita ini :

Interupsi RUU Pemilu, Gerindra Singgung Orba dan Bung Karno

85(DPR).jpg
DPR (Sumber foto : Dokumen Teropongsenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Gerindra, Ramson Siagian meminta, sistem Pemilu Serentak 2019 bisa demokratis. Sehingga, sudah sepatutnya menerapkan sistem prsidential threshold nol persen.

Bagaimana pun, kata Ramson, pasca reformasi sudah sepatutnya Indonesia menghindari potensi calon tunggal seperti orde baru.

"Sehingga potensi yang timbul calon tunggal dihindari (bila presidential threshold)," kata Ramson dalam interupsi rapat paripurna pembahasan RUU Pemilu di Gedung Nusantara II DPR, Jakarta, Kamis (20/7/2017).

Lebih jauh, Ramson menyampaikan pesan Presiden RI ke-1 Soekarno. Dimana, kata Ramson, pada saat itu Bung Karno menyatakan bahwa kepentingan taktis jangan sampai mengorbankan kepentingan teknos, apalagi ideologi.

"Kita ingin republik ini lebih baik. Pembangunan ekonomi bisa berjalan," imbuhnya. (icl)

tag: #dpr  #partai-gerindra  #ruu-pemilu  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 2025 SOKSI
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Xooply by MetraNet Dipercaya Perusahaan asal Jepang dalam Layanan B2B E-commerce

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 03 Sep 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Transformasi digital kini menjadi elemen kunci bagi industri global untuk bertahan sekaligus tumbuh di tengah persaingan yang semakin ketat. Dalam semangat menghadirkan ...
Berita

PT BGR Logistik Indonesia Berpartisipasi dalam Dili International Trade Expo 2025 untuk Dorong Kolaborasi Global

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT BGR Logistik Indonesia (BLI), anak perusahaan dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan bagian dari ID FOOD Group, turut berpartisipasi dalam ajang Dili ...