JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Sejak Anies Baswedan resmi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Hotel Alexis kembali terdengar namanya. Hotel ini merupakakn salah satu hotel yang bakal ditertibkan.

Sampai sekarang langkah Anies untuk menutup Hotel Alexis belum terlihat. Meski demikian, Kepolisian Resor (Polres) Jakarta Utara sudah menyiapkan sekitar 200 anggotanya untuk melakukan penjagaan di depan Hotel Alexis, Jakarta Utara.

Langkah ini ditempuh untuk antisipasi massa aksi yang bakal berdemo. Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Jakarta Utara Kompol Sungkono mengatakan pihaknya tetap berjaga untuk menjaga situasi supaya aman dan kondusif.

"Tetap ada teman-teman jaga sekitar 200 personel. Hanya untuk antisipasi saja," ujar Sungkono saat dikonfirmasi, Kamis (19/10).

Sebelumnya, pimpinan gabungan ormas yang tergabung dalam Forum Masyarakat Jakarta Utara (FORMAJU) menyatakan aksi pada hari ini ditunda. Dan, belum ditentukan lagi waktu untuk melakukan aksi selanjutnya guna menuntut penutupan Alexis.

Sungkono memastikan polisi pun telah mendapat keterangan bahwa aksi Formaju hari ini tak jadi digelar.

Ketua Formaju Muhammad Yusuf mengatakan penundaan itu diputuskan setelah rapat bersama apda Rabu (18/10) malam. Dalam rapat itu, kata Yusuf, juga dihadiri Kapolres Jakarta Utara Kombes Dwiyono. Formaju diminta menunda aksi tersebut agar situasi kondusif.

Beredar pula kabar bahwa pembatalan aksi Formaju yang sedianya digelar hari ini akibat bakal hadirnya dari aksi massa yang menolak penutupan hotel dan tempat hiburan malam tersebut. Pesan itu beredar ebrantai lewat aplikasi pesan di telepon seluler.

Sungkono pun memastikan pada hari ini tak ada aksi yang dilakukan di depan Hotel Alexis.

"Kan tidak jadi ada aksi hari ini. Keduanya tidak ada," ucapnya.

Sungkono mengatakan, hingga saat ini situasi di sekitar Hotel Alexis masih kondusif. Masyarakat juga melakukan kegiatan seperti biasa.

Tuntutan penutupan tempat hiburan dan hotel yang berada di kawasan Pademangan, Jakarta Utara itu merupakan salah satu janji dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat kampanye Pilkada DKI 2017.

"Menutup Alexis itu kan kecil masa tidak bisa. Kalijodo yang besar saja bisa ditutup, ini hanya Alexis. Jadi, kami ingin Pak Anies mengingat janjinya untuk menutup Alexis," ujar Yusuf. (aim)