Berita
Oleh sahlan ake pada hari Rabu, 31 Jan 2018 - 12:17:46 WIB
Bagikan Berita ini :

Pansus: Tak Ada yang Mengawatirkan dengan KPK

8taufiqulhadi.jpg
Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Taufiqulhadi (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Taufiqulhadi mengatakan, temuan pansus menyimpulkan tidak ada yang mengawatirkan dengan KPK. Di sisi lain, pansus menolak disebut anti klimaks karena batal merevisi undang-undang yang berkaitan dengan KPK.

"Jadi persoalan rekomendasi Pansus adalah satu hal, sedangakan masalah RUU penyadapan adalah hal lain. Tidak ada hubungan sama sekali dengan Pansus. Kalau berkaitan dengan RUU penyadapan itu adaanya di Baleg," kata Taufiqulhadi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Taufiqulhadi mengatakan, Pansus Hak Angket KPK sudah menyelesaikan laporan akhir kerja, termasuk temuan mereka selama ini. Draf tersebut sudah disodorkan ke fraksi di DPR.

Dari hasil temuan Pansus KPK itu, kata dia, tidak ada yang mengawatirkan dengan lembaga anti rasuah tersebut.

"Tidak ada sesuatu hal yang luar biasa," katanya.

Politikus Nasdem ini mengatakan, ada beberapa poin dari hasil temuan pansus.

"Itu berkaitan dengan tata kelola SDM, tata kelola keuangan dan kemudian kelembagaan. Tiga hal tersebut akan ditunjukkan dalam rekomendasi," tandasnya.

Sebelumnya, Pansus Hak Angket KPK sudah menyelesaikan laporan akhir kerja. Draf tersebut sudah disodorkan ke fraksi di DPR.(plt)

tag: #hak-angket-kpk  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Prof Romli: Saya Siap Jadi Saksi Ahli Hadapi Budi Said Jika Lakukan Kasasi ke MA

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 24 Feb 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Masyarakat menyambut baik Putusan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Jakarta  (PT DKI) yang memperberat hukum Budi Said dari 15 menjadi 16 Tahun dan Pidana Tambahan ...
Berita

Aliansi BEM NKRI Geruduk KPK, Desak Pengusutan Kasus Penambahan Reses DPD RI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Aliansi BEM NKRI menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (24/2/25) pukul 10.00 WIB.  Aksi ini dilakukan untuk ...