JAKARTA (TEROPONSENAYAN) - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Teguh Juwarno mengaku prihatin dengan kondisi partainya yang belum memiliki kantor tetap.
Sebelumnya PAN berkantor di Jalan Jalan TB Simatupang No 88, Jakarta Selatan. Namun, PAN harus angkat kaki dari sana lantaran bangunan tersebut bukan aset PAN, dan akan digunakan oleh pemiliknya.
"Sebagai kader tentu prihatin karena sejak 1998 PAN berdiri, ternyata kita belum punya gedung milik partai yang permanen," kata Teguh kepada TeropongSenayan, Selasa (14/4/2015).
Meski demikian, Teguh menilai, kondisi seperti ini merupakan momentum bagi para kader PAN untuk memperkuat rasa kepemilikan (sense of belonging) terhadap partai berlambang matahari tersebut.
""Caranya dengan melibatkan kader partai di semua lini untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan gedung PAN yang akan datang," harapnya.
Tak hanya kali ini, sebelumnya PAN juga harus terusir dari kantor sebelumnya yang beralamat di Jalan Warung Buncit Raya, Jakarta Selatan. Hal itu terjadi usai Kongres PAN ke-III silam. Saat itu Hatta Rajasa terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum DPP PAN menggantikan Soetrisno Bachir. Kemudian, kantor DPP PAN yang merupakan milik Soetrisno Bachir dihibahkan ke ormas Muhammadiyah.
Adapun gedung di Jalan TB Simatupang yang dijadikan kantor PAN merupakan milik Reza Rajasa, anak Hatta Rajasa). Lantaran usai Kongres III PAN tak memiliki kantor, maka bangunan tersebut dipinjamkan oleh Hatta kepada PAN.(yn)