JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Perhelatan Asian Games XVIII di DKI Jakarta dan Palembang telah usai. Namun, pendanaan dari pesta olah raga se-Asia itu harus segera diaduit.
Pandangan tersebut disampaikan oleh pengamat ekonomi, Salamuddin Daeng. Menurut dia, pendanaan yang mencapai Rp 24 triliun itu tidak berdampak terhadap ekonomi.
Oleh karenanya, dana yang bersumber dari APBN, sumbangan BUMN dan swasta itu harus segera diaudit.
"Kesemuanya harus diaudit penggunaannya," ujar Peneliti Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI), seperti dikutip dari rmol.co, Rabu (5/9/2018).
Menurut Salamudin, gelaran pesta olah raga Asia empat tahunan itu seharusnya membawa keuntungan bagi ekonomi nasional. Hal tersebut semestinya dpat dilihat dari aliran devisa masuk yang dibawa oleh atlet, ofisial dan wisatawan Asian Games.
"Dari sisi aliran devisa maka dapat dilihat dari nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS. Jika tidak ada penguatan Rupiah maka tidak ada pengaruhnya," ujarnya. (plt)