JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengeritik tajam program Kartu Pra Kerja yang dijanjikan calon presiden petahana Joko Widodo. Ia menilai Jokowi sedang kalap, segala cara dilakukan untuk menarik simpati pada masyarakat.
"Jadi heran Pak Jokowi ini sebenarnya lagi kayak sempoyongan gitu jadi apapun dijanjiin. Seharusnya ga gitu anteng aja dong. Kalau memang yakin dengan kebijakna yang ada yakin dong," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/3/2019).
Menurut Fahri, lebih baik pemerintah Jokowi membuka lapangan kerja yang luas untuk masyarakat Indonesia, dibandingkan dengan program kartu pra kerja.
"Yang seharusnya adalah ciptakan lapangan kerja. Makanya janjikan ke masyarakat itu ciptakan lapangan kerja," kata Fahri.
Sebelumnya, Capres Joko Widodo (Jokowi)mempersiapkan kartu pra pekerja untuk memfasilitasi pekerja mendapatkan pekerjaan. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan butuh anggaran besar untuk menyediakan kartu itu.
"Itu butuh anggaran yang besar dan kalau sudah ada anggarannya baru kita bisa bicara. Kalau belum ada anggarannya, tentu belum bisa dilaksanakan," kata JK di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2019).
JK mengaku belum mengetahui informasi mengenai kartu tersebut. Dia menegaskan program tersebut tidak mungkin dimulai pada tahun anggaran 2019.
"Ya nanti kalau ada pembahasan anggaran tahun 2020 baru kita tahu. Yang jelas tahun ini belum bisa, anggaran 2019 tidak ada," sebutnya. (ahm)